Belajar SEO: Panduan Komprehensif untuk Pemula

www.mediatronika.com - Belajar SEO: Panduan Komprehensif untuk Pemula

"SEO" Anda kerap kali mendengar istilah itu, tapi bagaimana Anda menerapkannya? Saya berfikir ketika saya pertama kali mendengar istilah itu, itu terdengar seperti "Rumus Matematika Kalkulus" yang hanya sedikit orang mengerti bagaimana cara menggunakannya. Kenyataannya, SEO bukanlah ilmu instan atau roket. Beberapa master dibidang SEO mengklaim butuh waktu bertahun-tahun untuk mempelajarinya, tapi saya rasa itu tidak benar. Untuk menguasai SEO secara teoritik dan mendalam tentu membutuhkan waktu, namun Anda dapat mempelajari dasar-dasarnya hanya dalam beberapa menit. Mari kita buktikan !!!

Traffik (Cara supaya Benar-Benar Bekerja)

Banyak orang melihat SEO hanya sebagai sumber traffic gratis. Memang benar, lalu lintas gratis adalah hasil akhirnya, tapi tidak melihat bagaimana SEO bekerja.

Tujuan sebenarnya dari SEO adalah untuk membantu orang yang mencari Anda sehingga dapat menemukan Anda. Untuk melakukan itu, Anda harus mencocokkan konten di situs Anda dengan apa yang orang coba temukan.

Sebagai contoh:

Mary menjual sweater rajutan khusus. Di blognya, dia menunjukkan bagaimana dia membuat sweater dengan tangan, sering membicarakan tentang benang yang berbeda yang dia gunakan. Tidak banyak saingan untuk keyword yang berkaitan dengan benang, dan Mary mempublikasikan banyak konten bagus tentang hal itu, setelah sekian lama dia memiliki peringkat (posisi) di halaman depan search engine untuk beberapa jenis benang.

Belajar SEO: Panduan Komprehensif untuk Pemula

Apakah Anda melihat masalah potensial?

Orang-orang yang mencari benang kemungkinan besar bisa merajut sendiri, dan tidak mungkin mereka tertarik untuk membeli sweter Mary. Mary akan mendapatkan banyak trafik?, tentu saja, tapi tidak ada trafik yang akan dikonversi, karena para pengunjung memiliki tujuan yang sama sekali berbeda.

Pelajaran di sini: jika Anda ingin SEO bekerja untuk Anda, Anda harus memastikan bahwa tujuan Anda sesuai dengan tujuan pengunjung Anda. Ini bukan tentang trafik. Ini tentang mencari tahu apa yang Anda inginkan, dan kemudian mengoptimalkan kata kunci yang mendatangkan pengunjung yang menginginkan hal yang sama.

Bagaimana Anda menemukan kata kunci (Keyword) tersebut?
Jawabannya Sederhana: Research

Belajar SEO: Panduan Komprehensif untuk Pemula

Research : Cara Menemukan Kata Kunci yang Tepat

Tentu research ini sedikit membosankan, tapi ini adalah bagian tak terpisahkan dari menemukan kata kunci (keyword) yang tepat. Anda ingin mengungkap kata kunci yang memeliki ciri :

1. Memiliki volume pencarian yang tinggi (orang mencari dengan menggunakan keyword)

2. Memiliki persaingan yang rendah (jumlah hasil yang lebih kecil akan menyebabkan peluang Anda untuk meraih peringkat lebih tinggi)

3. Didukung oleh konten Anda (keyword relevan dengan situs Anda).

Ada banyak tool untuk membantu Anda menemukan kata kunci yang tepat, Tool Keyword Berbasis Google yang paling populer. Memberikan hasil berdasarkan penelusuran Google yang sebenarnya, dan jika Anda masuk ke akun AdWords, ini juga akan memberi Anda daftar gagasan keyword yang disesuaikan situs di akun.

Sebelum Anda terlalu jauh, mari kita bahas konsep penting untuk menentukan seberapa luas atau sempit yang Anda inginkan dari keyword Anda. Ini disebut, "The Long Tail."

The Long Tail Keyword

Dipopulerkan oleh Chris Anderson, Long Tail menggambarkan fenomena di mana terdaoat banyak keyword dengan trafik rendah secara kolektif dapat mengundang lebih banyak pengunjung daripada beberapa kata kunci dengan lalu lintas tinggi.

Misalnya, meskipun Amazon bisa mendapatkan ribuan kunjungan dari kata kunci "DVD", mereka mendapatkan jutaan kunjungan dari semua judul DVD secara individual (yaitu, Dark Knight, Toy Story, dll.). Secara individual, tidak satu pun judul tersebut mendekati istilah trafik seperti, "DVD", namun secara kolektif, volumenya jauh lebih besar daripada kata kunci tunggal.

Belajar SEO: Panduan Komprehensif untuk Pemula

Bagaimana Menerapkan Long Tail Keyword?

Bila Anda menggabungkan semuanya, kata kunci Long Tail (tidak populer) Anda seharusnya menghasilkan sekitar 80% lalu lintas Anda. Jadi, saat Anda meneliti kata kunci, jangan hanya fokus pada mempunyai trafik dalam jumlah besar. Catat beberapa yang kurang populer juga, dan kemudian menggabungkannya.

Membuat Konten

Setelah Anda memilih kata kunci yang tepat, Langkah selanjutnya mulai menyusun konten Anda.

Mesin pencari memiliki bot yang merayapi situs web Anda secara otomatis, Anda dapat mempengaruhinya dengan mengoptimalkan konten Anda secara strategis untuk keyword tertentu.

Hal ini terutama berlaku jika Anda membuat konten yang tidak dapat dibaca bot. Sangat mudah bagi para bot untuk menafsirkan teks, namun mereka belum cukup mahir untuk menonton video, melihat gambar, atau mendengarkan audio. Anda harus menjelaskannya, sehingga bot dapat memahami dan memberi peringkat pada halaman Anda untuk keyword yang sesuai.

Belajar SEO: Panduan Komprehensif untuk Pemula

Peringatan !!!

Menulis hanya untuk mesin pencari (seatch engine) biasanya membuat konten Anda membosankan, dan biasanya, itu tidak akan membantu mengubah pengunjung Anda menjadi pelanggan. Jauh lebih baik untuk berfokus pada orang-orang terlebih dahulu, membuat konten Anda semudah mungkin, dan kemudian mengoptimalkan bot mesin pencari, tanpa mengorbankan persuasi konten Anda.

Hal yang Perlu diperhatikan dalam Membuat Konten

• Judul (Title) - Buat judul yang menarik minat pembaca. Anda hanya memiliki satu kesempatan untuk membuat kesan pertama.
• Kata kunci (Keyword) - Pilih kata kunci yang akan megundang orang mengunjungi situs Anda dan relevan.
• Tautan (Link) - Tautkan ke situs berkualitas dengan memuji situs web Anda. Ini akan mendorong situs di niche Anda untuk link ke Anda juga.
• Kualitas (Quality) - Cobalah untuk mempublikasikan konten yang unik dan berkualitas. Hal ini mendorong pengguna untuk mengunjungi situs Anda karena mereka tidak dapat dengan mudah menemukan konten di tempat lain.
• Kesegaran (Fresh)- Jika Anda mempublikasikan konten lawas yang berkualitas, itu bagus, tapi Anda juga perlu menambahkan konten baru secara teratur. Jika Anda tidak punya waktu untuk menambahkan konten ke situs web Anda, pertimbangkan untuk menambahkan bagian tanya jawab atau blog ke situs web Anda.

Dan yang terpenting, jangan publikasikan konten orang lain di situs Anda. Iakan menciptakan duplikasi konten, dan mesin pencari dapat menghukum Anda.

Mengoptimalkan Kode Web Anda

Bot mesin pencari tidak hanya membaca teks situs web Anda. Mereka juga membaca kode situs Anda.

Dengan pemikiran tersebut, ada delapan bagian kode yang perlu Anda optimalkan. Untuk membantu menunjukkan poin-poin ini, saya akan menggunakan contoh dari zeldman.com dan stuffandnonsense.co.uk, dua perancang web populer yang mengambil pendekatan berbeda dalam markup situs mereka.

Belajar SEO: Panduan Komprehensif untuk Pemula

Title Tags

Title Tags Merupakan Casing (tampilan luar) situs Anda. Untuk mendemonstrasikan, ini adalah kode dari zeldman.com:

<title> Jeffrey Zeldman Presents The Daily Report</title>

Di sini, Zeldman menekankan namanya dan nama situsnya. Jika Anda ingin menemukannya di mesin pencari, mungkin Anda akan mencari, "Jeffrey Zeldman" atau "Daily Report."

Mari kita lihat di situs lain:

<title>Fantastic web site design in Flintshire, North Wales from Stuff and Nonsense</title>

Stuffannonsense.co.uk mengambil pendekatan yang berbeda. Dengan menempatkan nama situs di akhir, mereka menekankan tentang Websitenya. Kemungkinan besar Anda akan menemukannya dengan mencari, "web design in Flintshire, North Wales" atau variasinya.

Intinya: saat mengkodekan title tags Anda, pastikan kata kunci ada di judulnya. Untuk lebih memaksimalkan hasil mesin pencari, setiap halaman harus memiliki title tags yang unik.

Meta Tags

Mata tags utama yang harus Anda perhatikan disebut "meta description tag". tidak memiliki banyak dampak pada peringkat mesin telusur Anda, namun memberi tahu pengunjung tentang situs Anda, jadi dapat berdampak besar pada apakah mereka memutuskan untuk mengeklik atau tidak.

Mari kita lihat beberapa contohnya:

<meta name="description" content="Web design insights since 1995. Personal site of Jeffrey Zeldman, publisher of A List Apart Magazine, founder of Happy Cog Studios, co-founder of The Web Standards Project, co-founder of the Event Apart design conference, author of Designing With Web Standards." />

<meta name="description" content="Looking for fantastic web site design in North Wales? Stuff and Nonsense are world renowned web designers based in North Wales." />

Dapatkah Anda melihat keyword yang ditekankan pada Zeldman.com dan stuffandnonsense.co.uk?

Zeldman sangat teliti dengan menyebutkan proyek lainnya. Jika Anda melakukan pencarian Google untuk "Zeldman," zeldman.com muncul lebih dulu. Happy Cog dan A List Apart juga muncul. Jika Anda memiliki beberapa minat pencarian, mungkin Anda ingin menggunakan pendekatan dan kata kunci Zeldman dalam meta tag deskripsi.

Stuff dan Nonsense menekankan tipe pengunjung yang harus mengunjungi situs mereka. Dengan mengajukan pertanyaan, "Mencari desain situs web yang fantastis di North Wales?" Mereka membuatnya sangat jelas bahwa ini adalah situs yang dibangun untuk orang-orang yang mencari desain web. Jika Anda salah satu dari orang-orang itu, itu mungkin akan terlihat menonjol bagi Anda.

Saat membuat deskripsi meta tag, pastikan kata kunci Anda ada dalam deskripsi Anda, dengan menggunakan kalimat lengkap. Jangan membuat deskripsi terlalu panjang atau tidak relevan. Jika memungkinkan, usahakan juga membuat setiap halaman memiliki deskripsi meta yang unik.

Heading

Ini sangat mirip dengan judul dalam sebuah buku, tapi Heading mempunyai urutan tertentu. H1, H2, H3, H4, dan seterusnya, dengan H1 memulai halaman sebagai judul utama (paling besar ukurannya). Kode Heading selanjutnya turun ke judul tingkat rendah (kecil ukurannya) pada situs.

Sebagai contoh:

<H1> Cara Mengoptimalkan Bisnis Anda untuk Mesin Pencari </ h1>

<H2> ABC SEO </ h2>

<H3> Penelitian </ h3>

Perhatikan polanya. Semakin spesifik konten Anda, semakin banyak Heading,
Umumnya, seharusnya hanya ada satu tag H1 pada setiap halaman, dan Anda dapat memiliki sebanyak mungkin h2s, h3s, dan h4s sesuai kebutuhan. Juga, pastikan judul Anda mengandung keyword dan relevan dengan konten di situs Anda.

Sitemaps (Peta Situs)

Sitemaps seperti peta jalan untuk mesin pencari. Mereka memberi petunjuk arah semua halaman yang berbeda di situs Anda, memastikan semuanya ditemukan.

Ada dua jenis sitemaps yang dapat Anda buat: Sitemaps HTML dan sitemaps XML. Perbedaan utama adalah Sitemaps XML dikodekan secara khusus untuk mesin pencari untuk dibaca, sementara peta situs HTML mudah dibaca orang juga. Anda dapat menautkannya sehingga memberi pengunjung gambaran tentang kemana saja mereka berkunjung.

Jika Anda memiliki kurang dari beberapa ratus halaman, Anda harus menempatkan link ke setiap halaman di sitemap HTML Anda. Jika situs Anda memiliki beberapa ribu halaman atau lebih, cukup tautkan ke halaman yang paling penting.

Sitemaps XML, di sisi lain, tedapat pada setiap halaman situs web Anda, bahkan jika situs Anda memiliki sejuta halaman. Anda bisa menggunakan tool seperti XML Sitemap Creator untuk secara otomatis membuat sitemap untuk Anda. Setelah sitemap XML Anda dibuat, kemudian masukkan pada Google Webmaster Central dan Bing sehingga mesin pencari utama dapat merayapi dan mengindeks situs web Anda.

Domain Name

Nama domain yang mengandung keyword di dalamnya memiliki peluang peringkat jauh lebih tinggi daripada domain tanpa kata kunci. 

Jika trafik Anda berasal murni dari mesin pencari, maka dengan menggunakan nama domain sesuai keyword mungkin merupakan keputusan cerdas untuk Anda. Misalnya Diamonds.com dan Hotels.com akan selalu memiliki peringkat yang bagus untuk "diamond" dan "hotel" karena nama domain merupakan keyword mereka.

Jika SEO hanya sebagian kecil dari strategi Anda, gunakan sesuatu yang lebih unik. Satu dekade yang lalu, tidak ada yang mencari "Google", tapi sekarang ini adalah merek besar. Hal yang sama berlaku untuk situs seperti Zappos dan Zillow.

Struktur URL

URL adalah bagian penting lainnya namun sering diabaikan dari SEO.

Jika URL Anda berantakan, mesin pencari akan mengalami kesulitan untuk merayapi web Anda, dan jika mesin pencari mengalami kesulitan untuk merayapi mereka, mereka tidak akan bisa mengindeks situs Anda, yang berarti Anda tidak akan masuk dalam mesin pencari.

Ingatlah faktor-faktor ini untuk membuat URL Anda lebih friendly oleh search engine:

• URL seharusnya tidak mengandung karakter asing /simbol($ @! *% =?)
• URL yang lebih pendek biasanya lebih baik dari yang panjang
• Nomor dan huruf yang hanya boleh digunakan di URL.
• Jangan gunakan garis bawah (under score). Mesin pencari lebih menyukai tanda hubung (dashes).
• Sub-domain lebih baik dari pada subdirektori.

Struktur Situs

Cara Anda menghubungkan halaman web bersama-sama akan memberi dampak besar pada peringkat Anda. Berikut adalah beberapa tip ketika membuat antar link situs web Anda:

• Link dalam konten Anda cenderung membawa lebih banyak bobot daripada tautan dalam bilah sisi atau footer.
• Cobalah untuk menjaga jumlah link pada setiap halaman di bawah 100.
• Tidak memasang link keluar yang tidak relevan (tidak memiliki kualitas konten). Misalnya, link ke halaman Feedburner.

Tag Alt

Agar bot mesin pencari mengindeks gambar dengan benar, tag alt perlu ditambahkan ke setiap gambar, tambahkan deskripsi singkat. Misalnya, jika ada gambar "widget biru", saya akan memberi tahu mesin pencari bahwa gambar itu adalah bluewidget dengan menggunakan tag alt. Ini akan terlihat seperti ini:

<Img src = "http://quicksprout.com/images/bluewidget.jpg" alt = "widget biru" />

Selain itu, pastikan nama gambar Anda relevan dengan gambar. Gambar widget biru beri nama bluewidget.jpg bukan gambar3.jpg.

Link

Link mungkin adalah bagian terpenting dari SEO. Semakin banyak situs web yang terhubung ke situs web Anda, semakin tinggi peringkat halaman web Anda.

Alasan link memiliki nilai tinggi dalam SEO adalah mudah bagi siapa saja untuk melakukan penelitian, memodifikasi konten mereka, atau membuat konten, namun sulit untuk meyakinkan ratusan atau ribuan situs web untuk terhubung dengan Anda. Di mata mesin pencari, situs yang lebih dapat dipercaya dan tidak berisi spam terhubung ke Anda, semakin banyak otoritas yang Anda miliki mengenai topik ini.

Sebelum kita masuk ke bagaimana membangun link, berikut beberapa hal yang perlu Anda ketahui. Secara umum:

• Link dalam konten lebih efektif daripada link di sidebar atau footer
• Link dari situs terkait lebih baik daripada link dari situs yang tidak relevan
• Teks Anchor memainkan peran paling penting dalam membangun link. Jika Anda ingin peringkat untuk "bluewidget" maka Anda teks Anchor link menjadi "BlueWidget".

Berikut adalah beberapa hal yang harus dihindari:

• Link dari situs yang mengandung spam atau tidak relevan.
• Link ke situs yang tidak membawa manfaat
• Saling me-link dengan sesama pembuat web (I link to you and you link to me) tidak terlalu efektif.
• Jika Anda membeli link teks dan tertangkap, Anda bisa dilarang oleh mesin pencari